Bagan Siapiapi – Para pelajar Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat hadir diacara sima’an Al-Quran yang di taja oleh Pemerintah Kabupaten (pemkab) Rokan Hilir (Rohil) dihalaman kantor BPKAD jalan Merdeka rabu 02/10/2019.
Acara ini dihari oleh Wakil Bupati Drs.H. Jamaluddin, Sekda .Drs H. Surya arfan Msi, Kemenag H. Agutiar, Sag, dan sejumlah OKP, Ormas Tokoh Agama serta unsur Forkopimda Lainnya.
Setdakab Rohil dinobatkan untuk membuka acara simaan Al-Qur’an dalam agenda kegiatan merayakan hari jadi Negeri seribu kubah yang ke-20 ini.
Dalam sambutannya, Surya Arfan memberikan apresiasi kepada segenap panitia atas animo kehadiran generasi penerus terhadap acara simaan Al quran ini.
“Alhamdulillah antusias yang hadir baik dari aparaturnya, dari pemerintah sendiri, dari pihak sekolah dan dari masyarakat, sehingga tenda yang kita sediakan sekarang ini sudah penuh oleh anak kita dan seluruh undangan yang hadir, tentunya kita berbahagia dan berbangga sekali, dimana kegiatan-kegiatan dilaksanakan selama hari jadi Rokan Hilir ke-20, termasuk simaan Al-quran hari ini mendapatkan sambutan dari seluruh masyarakat kita,”tutur Surya Arfan.
Dikatakan sekda Rohil, simaan Al-Qur’an ini mungkin masih asing di antara para yang hadir, lanjutnya mengatakan bahwa simaan ini merupakan suatu tradisi di kalangan para santri dan santriwati.
“Simaan Al-Qur’an merupakan suatu program untuk memotivasi kepada seluruh umat islam agar mencintai Al-Qur’an,”ujarnya.
Oleh karena itu, kata ia, pada hari ini para pembaca-pembaca Alquran dan penghafal qur’an membaca Al-qur’an sampai siang nanti hingga tiga puluh juz sambil diikuti oleh para pelajar.
“Nah, dengan demikian kita kita yang ada di sini, anak anakku sekalian biarkan kita semua juga termotivasi untuk melakukan hal yang sama di rumah masing masing atau di manapun kita berada, setiap ada peluang, ada kesempatan kita, baik siang maupun malam membaca Al-qur’an sampai khatam,”tutur Surya.
Dia menganjurkan jika khatam Al-quran tidak hanya sekali. Karena ada kebiasaan jika sudah khatam tidak mau mengulanginya lagi.
“Selama kita masih hidup, ya… masih bisa kita baca Alquran maka kita terus melakukan khatam Alquran,”katanya.
Sekda menegaskan dalam hidup ini agar selalu katam Al-quran. Maka itu, kegiatan ini diharapkan anak-anak termotivasi dan mencintai Alquran.
” Termasuk kita semua bapak ibu sekalian yang hadir di kota ini termotivasi untuk membaca dan mencintai Al-quran,”tuturnya.
Penulis : Idrus
Editor : Arif